-->

PT. Gudang Garam Tbk Gelar Konferensi Pers RUPS Tahunan, Bagikan Dividen Sebesar Rp 5 Triliun Lebih



KEDIRI, TRIBUNUS.CO.ID - PT. Gudang Garam Tbk, Selasa pagi (26/6/2018) menggelar Konferensi Pers Hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan yang diselenggarakan di Grand Surya Hotel Jl. Dhoho No. 95 Kediri dengan memutuskan membagikan dividen sebesar Rp 5 Triliun lebih.

Dijelaskan Kabid Humas PT. Gudang Garam Iwhan Tri Cahyono,dalam hasil konferensi pers RUPS tahunan tersebut terdapat empat poin ,poin yang pertama "Menerima baik laporan Direksi mengenai jalannya usaha Perseroan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017, poin kedua Menyetujui dan mengesahkan neraca dan perhitungan laba rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 yang telah diaudit oleh Ibu Tohana Widjaja dari Kantor Akuntan Publik Siddharta Widjaya dan Rekan.


Dan selanjutnya memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada para anggota Direksi dan para anggota Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan tindakan dan pengawasan yang mereka jalankan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017. Sejauh tindakan tindakan tersebut tercermin dalam neraca dan perhitungan laba rugi yang dimaksud"Terang Kabid Humas Iwhan Tri Cahyono.

Poin ketiga, Menetapkan untuk membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2017 ,yaitu sebesar Rp, 5.002.628.800.000 (Lima Triliun Dua Miliar Enam Ratus Dua Puluh Delapan Juta Delapan Ratus Ribu Rupiah) sebagai Dividen, sehingga besar Dividen yang diterima masing masing pemegang saham adalah masih sama dengan tahun kemarin sebesar Rp 2.600 (Dua ribu enam ratus rupiah) per saham"Imbuhnya.

dan poin keempat Menunjuk Kantor Akuntan Publik Siddharta Widjaja dan Rekan sebagai Auditor Perseroan untuk tahun buku 2018 atau penggantinya yang ditunjuk oleh Dewan Komisaris.

Hadir dalam konferensi pers tersebut, perwakilan direksi perusahaan rokok terbesar berpusat di Kediri, Istata Taswin Siddharta, Slamet Budiono dan Heri Susanto (har)

0 Komentar

Lebih baru Lebih lama