Pasuruan | TRIBUNUS.CO.ID - Satgas TMMD ke 100 tahun 2017 di Desa Panditan hampir tidak ada waktu untuk beristirahat, inilah yang di alami oleh prajurit TNI dalam rangka melaksanakan tugas TMMD ke – 100 tahun 2017. Namun hal itu tidak menjadi penghalang bagi prajurit TNI untuk melakukan kegiatan sosial lainnya termasuk mengajar ngaji kepada Santriwan dan santriwati oleh Kopda Fathorrohim dari anggota Bintal Korem 083/Bdj. Kegiatan tersebut di hadiri oleh Parohis Bintalrem 083/Bdj (Letda Inf Heriyanu Satmoko, Kepala Madin Miftahul Ulum (Choirul Anam) dan Santri Miftahul Ulum.
Materi yang disampaikan adalah Rukun Islam, Rukun Iman dan Meneladani sejarah Nabi Muhammad SAW sehingga para santri mampu melenadani akhlak mulia Nabi Muhammad SAW, hafal dan mampu menerapkan Rukun Islam dan Rukun Iman dalam kehidupan sehari-hari, belajr disiplin dengan melaksanakan Sholat 5 waktu dan tepat waktu, patuh dan taat kepada orang tua supaya mendapat ridho dari Alloh SWT.
Tujuan dilaksanakan kegiatan Madrasah Diniyah (MADIN) dalam rangka mendukung kegiatan TMMD ke 100 tahun 2017 agar generasi muda menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab /endang
