TRIBUNUS.CO.ID - PASURUAN , Kopral Kepala H. Toha adalah Babinsa Koramil 0819/09 Lumbang Kodim 0819 Pasuruan Korem 083/Bdj tepatnya bertanggung jawab diwilayah binaan desa Bajarimbo. Prajurit yang lahir pada tanggal 01 Januari 1969 bertempat tinggal di Kelurahan Kejayan Kec. Kejayan Kab. Pasuruan memiliki satu istri dan dua orang putra
Disamping tugas dan jabatan sehari-hari juga memiliki kegiatan diluar kedinasan yang dapat dikatakan mendukung keberhasilan pelaksanaan kegiatan pembinaan teritorial di wilayah tepatnya usaha kolam pemancingan. Kolam pemancingan ikan yang dikelola oleh Kopka H. Toha disamping menjadi pemasukan pribadi juga mampu memberikan konstribusi bagi warga sekitar yang menjadi tenaga kerja di kolam pemancingan sehingga dapat digunakan sebagai lapangan pekerjaan bagi sebagian warga.
Tidak kurang saat ini ada 2 kolam pemancingan yang dikelola didaerah Kelurahan Kejayan dan Desa Sladi Kecamatan Kejayan Kab. Pasuruan dan kurang lebih 25 orang masyarakat sekitar menjadi tenaga kerja yang mampu digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kolam pemancingan ikan milik Kopka H. Toha membudidayakan Ikan Tombro (Ikan Mas) yang bibitnya didapat dari daerah Subang dan Bogor Jawa Barat.
Awal mula usaha yang dikerjakan ini berawal dari musibah yang menimpa Kopral H. Toha dimana salah seorang putrinya meninggal dunia akibat tenggelam di sungai complong yang mengalir di wilayah Kelurahan Kejayan Kab. Pasuruan, sebagai muslim yang taat dan tidak ingin larut dalam duka yang mendalam, Kopka H. Toha kemudian menjadikan inspirasi bagaimana kalau seandainya mengelola air untuk dimanfaatkan pada hal-hal yang mampu mendorong kemajuan di wilayah tempat tinggalnya.
Akhirnya pada tahun 2004 tercetuslah ide untuk membangun usaha kolam pemancingan ikan yang diberi nama Kolam Pancing Putri Complong. Diatas lahan seluas + 480 M² Kopka H. Toha mulai jatuh bangun mengelola usahanya dengan dibantu 5 orang tenaga kerja sampai akhirnya dengan perkembangan usaha yang dikelola dan karena dirasa lahan yang ada kurang memadai maka pada tahun 2008 dibuka lagi kolam pemacingan ikan di daerah Desa Sladi Kec. Kejayan dengan luas + 800 M².
Dewasa ini kolam pemancingan ikan sudah berubah dari yang dulu sebagai kegiatan sekedar hobi juga menjadi sarana rekreasi baik bagi pribadi, keluarga maupun organisasi/instansi.
Hal ini juga tidak luput dari insting Kopka H. Toha yang menjawab tantangan itu dengan rutin menyelenggarakan kegiatan lomba pancing baik rutin maupun even besar yang diikuti para pemancing dari berbagai daerah seperti Bali, Banyuwangi Malang, Surabaya dll, serta melengkapi kolam dengan warung lesehan ikan bakar yang tentunya dapat menjadi wisata kuliner di wilayah Pasuruan. Dalam setiap penyelenggaraan even lomba pancing, Kopka H.Toha selalu berkoordinasi dengan komunitas pengusaha kolam pancing dan toko peralatan pancing di wilayah jawa Timur sebagai sarana promosi kegiatan dan menyebarkan brosur pengumuman kegiatan yang disebar di wilayah jawa Timur.
Usaha yang dikembangkan berawal dari musibah ini ternyata pada akhirnya mampu bermanfaat bagi pemberdayaan wilayah dalam bentuk penyerapan tenaga kerja dan mengangkat perekonomian di wilayah Kecamatan Kejayan khususnya melalui terselenggaranya even-even besar lomba pancing di Kolam Pancing Putri Complong ini. Satu hal yang pasti bahwa tekad yang kuat untuk menghadapi setiap musibah yang datangnya dari Tuhan YME adalah tetap beristiqoma dan berfikir dan berbuat untuk maju harus selalu ditanamkan sehingga tidak menjadi hambatan dalam pelaksanaan tugas sebagai prajurit.
Penulis : Anto
Disamping tugas dan jabatan sehari-hari juga memiliki kegiatan diluar kedinasan yang dapat dikatakan mendukung keberhasilan pelaksanaan kegiatan pembinaan teritorial di wilayah tepatnya usaha kolam pemancingan. Kolam pemancingan ikan yang dikelola oleh Kopka H. Toha disamping menjadi pemasukan pribadi juga mampu memberikan konstribusi bagi warga sekitar yang menjadi tenaga kerja di kolam pemancingan sehingga dapat digunakan sebagai lapangan pekerjaan bagi sebagian warga.
Tidak kurang saat ini ada 2 kolam pemancingan yang dikelola didaerah Kelurahan Kejayan dan Desa Sladi Kecamatan Kejayan Kab. Pasuruan dan kurang lebih 25 orang masyarakat sekitar menjadi tenaga kerja yang mampu digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kolam pemancingan ikan milik Kopka H. Toha membudidayakan Ikan Tombro (Ikan Mas) yang bibitnya didapat dari daerah Subang dan Bogor Jawa Barat.
Awal mula usaha yang dikerjakan ini berawal dari musibah yang menimpa Kopral H. Toha dimana salah seorang putrinya meninggal dunia akibat tenggelam di sungai complong yang mengalir di wilayah Kelurahan Kejayan Kab. Pasuruan, sebagai muslim yang taat dan tidak ingin larut dalam duka yang mendalam, Kopka H. Toha kemudian menjadikan inspirasi bagaimana kalau seandainya mengelola air untuk dimanfaatkan pada hal-hal yang mampu mendorong kemajuan di wilayah tempat tinggalnya.
Akhirnya pada tahun 2004 tercetuslah ide untuk membangun usaha kolam pemancingan ikan yang diberi nama Kolam Pancing Putri Complong. Diatas lahan seluas + 480 M² Kopka H. Toha mulai jatuh bangun mengelola usahanya dengan dibantu 5 orang tenaga kerja sampai akhirnya dengan perkembangan usaha yang dikelola dan karena dirasa lahan yang ada kurang memadai maka pada tahun 2008 dibuka lagi kolam pemacingan ikan di daerah Desa Sladi Kec. Kejayan dengan luas + 800 M².
Dewasa ini kolam pemancingan ikan sudah berubah dari yang dulu sebagai kegiatan sekedar hobi juga menjadi sarana rekreasi baik bagi pribadi, keluarga maupun organisasi/instansi.
Hal ini juga tidak luput dari insting Kopka H. Toha yang menjawab tantangan itu dengan rutin menyelenggarakan kegiatan lomba pancing baik rutin maupun even besar yang diikuti para pemancing dari berbagai daerah seperti Bali, Banyuwangi Malang, Surabaya dll, serta melengkapi kolam dengan warung lesehan ikan bakar yang tentunya dapat menjadi wisata kuliner di wilayah Pasuruan. Dalam setiap penyelenggaraan even lomba pancing, Kopka H.Toha selalu berkoordinasi dengan komunitas pengusaha kolam pancing dan toko peralatan pancing di wilayah jawa Timur sebagai sarana promosi kegiatan dan menyebarkan brosur pengumuman kegiatan yang disebar di wilayah jawa Timur.
Usaha yang dikembangkan berawal dari musibah ini ternyata pada akhirnya mampu bermanfaat bagi pemberdayaan wilayah dalam bentuk penyerapan tenaga kerja dan mengangkat perekonomian di wilayah Kecamatan Kejayan khususnya melalui terselenggaranya even-even besar lomba pancing di Kolam Pancing Putri Complong ini. Satu hal yang pasti bahwa tekad yang kuat untuk menghadapi setiap musibah yang datangnya dari Tuhan YME adalah tetap beristiqoma dan berfikir dan berbuat untuk maju harus selalu ditanamkan sehingga tidak menjadi hambatan dalam pelaksanaan tugas sebagai prajurit.
Penulis : Anto
Admin 081357848782 (0)