-->

Polisi Negara Sahabat Hadiri Syukuran Hari Bhayangkara Ke -73 di Polda Bali



Denpasar,  Bali - Peringatan Hari Bhayangkara ke-73 di Polda Bali tidak seperti biasanya, hal ini tidak terlepas dari kepemimpinan Kapolda Bali Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose. Tahun keempat selama menjabat sebagai Kapolda banyak terobosan kreatif yang sudah dilakukannya untuk menjaga keamanan Bali. Sebagai bentuk rasa syukur atas kinerja Polri sampai saat ini, Polda Bali menggelar acara syukuran Hari Bhayangkara ke-73 yang dipusatkan di Bali Internasional Convention Center (BICC) The Westin Resort Nusa Dua, Kab. Badung, Senin (15/7/2019).

Tema yang diambil dalam peringatan Hari Bhayangkara tahun ini yaitu “Dengan Semangat Promoter Pengabdian Polri Untuk Masyarakat, Bangsa dan Negara". Acara yang dimulai pukul 19.00 Wita dihadiri oleh Pejabat Utama Polda Bali, Kapolres/Ta se Bali, para polisi negara sahabat, Ketua FKUB, tokoh agama, adat, pemuda dan masyarakat.

Kapolda Bali Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose dalam sambutannya mengatakan, selain sebagai ungkapan terima kasih Polri terhadap apa yang telah dicapai selama ini, acara syukuran dilaksanakan untuk melakukan evaluasi, konsolidasi dan introspeksi diri serta momentum perenungan bagi Polri itu sendiri. Acara ini juga sebagai ajang silaturahmi Polri dalam rangka mempererat tali persaudaraan antara anggota Polri dengan segenap instansi dan lembaga pemerintahan serta elemen masyarakat.

"Yang hadir malam ini bukan pejabat sesuai struktural, tapi sebagai teman Kapolda. saya selaku Kapolda Bali mengucapkan terima kasih atas segala dukungannya sehingga Polda Bali semakin dipercaya masyarakat. Kami ada untuk melayani bukan dilayani," ujar Kapolda Bali Irjen Petrus Reinhard Golose saat memberikan sambutan.

“Beberapa hal yang tetap menjadi atensi Kapolda Bali yaitu premanisme, narkoba, terorisme, intoleransi, dan kejahatan transnasional lainnya. Polri dituntut untuk lebih profesional dan transparan dalam bertindak, sehingga masyarakat merasa terlindungi dan terayomi,” ungkap Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose.

Diusia Polri yang ke-73 ini, merupakan usia yang cukup matang bagi sebuah organisasi. Namun kematangan usia ini juga diiringi dengan berbagai tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks sebagai dampak dari era globalisasi dan perkembangan teknologi, sehingga melahirkan berbagai permasalahan sosial dan tindak pidana kejahatan yang semakin beragam dengan dimensi yang semakin luas.

Jenderal lulusan Akpol tahun 1988 ini menambahkan Polda Bali telah melakukan berbagai upaya perbaikan terhadap berbagai kelemahan dan kekurangan yang ada. Polda Bali juga telah menjalin sinergitas dan soliditas antar lembaga. Hal ini dilakukan demi terwujudnya perbaikan Polri dalam pelayanan kepada masyarakat dari waktu ke waktu.

Menyadari bahwa berbagai upaya yang sudah dilakukan tersebut belum sepenuhnya memenuhi harapan masyarakat. Kapolda Bali memohon maaf atas kekurangan ataupun kelemahan dan berlapang dada untuk menerima berbagai masukan, kritik dan saran yang konstruktif dari seluruh lapisan masyarakat dan elemen pemerintah lainnya guna perbaikan Polri khususnya Polda Bali.

“Semoga seluruh jajaran Polri diberikan kekuatan, ketegaran dan ketabahan lahir bathin dalam melanjutkan tugas pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara,” harap jenderal asal Manado ini saat mengakhiri sambutannya.

Pada acara syukuran ini diisi dengan proses pemotongan tumpeng oleh Kapolda Bali didampingi Ketua Bhayangkari Daerah Bali Ny. Barbara Golose bersama Wakapolda Bali Brigjel Pol. Drs. I Wayan Sunartha didampingi Ny. Suwartini Wayan Sunartha.

Tidak hanya itu, panitia juga mengumumkan dan menyerahkan piala kepada para pemenang lomba yang sudah dilaksanakan Polda Bali, dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-73 Tahun 2019. Untuk memeriahkan acara tersebut, Polda Bali mendatangkan artis ibukota dan menampilkan Tari Inovatif Promoter dan Tari Kreasi Seni Daerah

(Humas Polda Bali)

0 Komentar

Lebih baru Lebih lama