Tribunus.co.id - Pasuruan - Jatim, Aparat kepolisian dari Polsek Purwodadi - Polres Pasuruan, menjaga ketat aksi massa yang menamakan diri 'Aliansi Masyarakat Peduli Jalan di Pasuruan' dan melakukan blokade akses jalan menuju tempat wisata Bhakti Alam di jalan raya Desa Semut, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (31/7/19)
Keresahan dan kekesalan mereka, lantaran rusaknya jalan yang tak kunjung di perbaiki, di sebabkan lalu lalang oleh kendaran - kendaraan melebihi tonase milik beberapa perusahaan yang melintas.
Kapolsek Purwodadi, AKP Sumarsono, SH, mengatakan, aksi massa memblokade akses jalan Desa Semut, bertujuan menuntut agar kendaraan milik perusahaan terkait, tidak melintas di jalur tersebut hingga apa yang sudah di sepakati sebelumnya, dapat terpenuhi.
"Aksi unjuk rasa dengan cara memblokade jalan menggunakan bambu yang bertuliskan tuntutan serta urukan tanah yang ditanami pohon pisang di jalan raya Desa Semut. Selama giat berlangsung dengan situasi aman dan kondusif serta blokade jalan sudah dibuka kembali untuk umum," katanya.
Sementara Kades Semut, Tioso menambahkan, permasalahan jalan rusak merupakan masalah sejak dulu. Menurutnya, pertama kali musyawarah di lakukan di desa Kademungan, kedua di desa Martopuro.
"Semoga di desa Semut ini musyawarah yang terakhir kalinya. Hanya 1 perusahaan saja dari beberapa perusahaan yang memberikan tali asih pada pemerintahan desa Semut," katanya.
"Dalam kerusakan jalan di desa Semut banyak yang menjadi korban jatuh karena belum terselesainya pengecoran. Semoga pada pagi ini ada solusi yang bisa membawa maslahat," imbuhnya. (Abah Daluki)
Admin 081357848782 (0)