-->

Aster Kasdam IM Buka Sosialisasi Bahaya Laten Komunis



Banda Aceh, www.tribunus.co.id  - Pangdam IM, Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko diwakili oleh Asisten Teritorial Kasdam Iskandar Muda (Aster Kasdam IM), Kolonel Inf M Yamin Dano membuka sosialisasi Bahaya Laten Komunis (Balatkom) dan Paham Radikal Tahun 2019 di Ruang TMMD Makodam Iskandar Muda, Rabu (04/12/2019).

Kegiatan yang berlangsung selama satu hari tersebut, diikuti 150 prajurit perwakilan dari satuan jajaran Kodam Iskandar Muda Segarnizun Banda Aceh. Selain itu diikuti puluhan perwakilan dari Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri  (FKPPI) dan Himpunan Putra-Putri Keluarga Angkatan Darat (HIPAKAD).Pangdam IM dalam sambutannya yang dibacakan Aster Kasdam IM menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan antisipasi bahaya Laten Komunis dan Faham Radikal ta. 2019 dilaksanakan agar prajurit dan keluarga besar TNI Kodam Iskandar Muda benar-benar memahami secara mendalam tentang bahaya Laten Komunis dan Faham Radikal,

sehingga prajurit dan keluarga senantiasa waspada dan mampu mengambil langkah yang tepat dalam mencegah berkembangnya ajaran Komunisme dan Faham Radikal di wilayah jajaran Kodam Iskandar Muda.“Sebagai prajurit teritorial kita harus mampu memberikan wawasan kepada masyarakat, agar tidak mudah terpengaruh oleh ajaran komunis dan faham radikal serta mengajak masyarakat agar mengantisipasi dan mewaspadai upaya-upaya untuk menanam ideologi yang bertentangan dengan Pancasila,” kata  Aster Kasdam IM bacakan sambutan Pangdam IM.

Dalam sosialisasi Balatkom dan Paham Radikal tersebut di sampaikan langsung oleh Pabandya Wanwil Ster dam IM Letkol Kav Yusri. Kegiatan tersebut ditutup oleh Waaster Kasdam IM Letkol Arm Iwan Aprilianto.Banda Aceh - Pangdam IM, Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko diwakili oleh Asisten Teritorial Kasdam Iskandar Muda (Aster Kasdam IM), Kolonel Inf M Yamin Dano membuka sosialisasi Bahaya Laten Komunis (Balatkom) dan Paham Radikal Tahun 2019 di Ruang TMMD Makodam Iskandar Muda, Rabu (04/12/2019).Kegiatan yang berlangsung selama satu hari tersebut, diikuti 150 prajurit perwakilan dari satuan jajaran Kodam Iskandar Muda Segarnizun Banda Aceh. Selain itu diikuti puluhan perwakilan dari Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri  (FKPPI) dan Himpunan Putra-Putri Keluarga Angkatan Darat (HIPAKAD).

Pangdam IM dalam sambutannya yang dibacakan Aster Kasdam IM menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan antisipasi bahaya Laten Komunis dan Faham Radikal ta. 2019 dilaksanakan agar prajurit dan keluarga besar TNI Kodam Iskandar Muda benar-benar memahami secara mendalam tentang bahaya Laten Komunis dan Faham Radikal, sehingga prajurit dan keluarga senantiasa waspada dan mampu mengambil langkah yang tepat dalam mencegah berkembangnya ajaran Komunisme dan Faham Radikal di wilayah jajaran Kodam Iskandar Muda.

“Sebagai prajurit teritorial kita harus mampu memberikan wawasan kepada masyarakat, agar tidak mudah terpengaruh oleh ajaran komunis dan faham radikal serta mengajak masyarakat agar mengantisipasi dan mewaspadai upaya-upaya untuk menanam ideologi yang bertentangan dengan Pancasila,” kata  Aster Kasdam IM bacakan sambutan Pangdam IM.Dalam sosialisasi Balatkom dan Paham Radikal tersebut di sampaikan langsung oleh Pabandya Wanwil Ster dam IM Letkol Kav Yusri. Kegiatan tersebut ditutup oleh Waaster Kasdam IM Letkol Arm Iwan Aprilianto.

0 Komentar

Lebih baru Lebih lama