-->

Tiga Prioritas Pembangunan Wilayah Pantai Puger Jadi Perhatian Bupati Frida


JEMBER, TRIBUNUS.CO.ID - Peristiwa yang sering terjadi di pantai Puger khususnya di wilayah Plawangan, Bupati Jember dr. Faida MMR menargetkan tiga prioritas pembangunan diwilayah Plawangan yakni, pembangunan dermaga untuk nelayan, pembangunan break water yang telah bergeser karena hantaman ombak, dan pemberian bantuan perahu di atas 5 GT kepada para nelayan pantai Puger. Sabtu (4/8/18)

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Faida, usai On Air di Radio Republik Indonesia (RRI) Jember bersama Kapolsek Puger dan tokoh masyarakat Puger.

Bupati Jember dr. Faida MMR mengatakan, bahwa dalam waktu secepatnya Pemkab Jember akan melakukan perbaikan break water yang mengalami pergeseran yang berada di pantai Puger.

Tak hanya itu ungkap Bupati Faida, Pemkab Jember juga akan melakukan pengerukan sedimen-sedimen endapan disekitar Plawangan.

"Kita akan lakukan kajian dari kajian yang sudah ada. Dalam waktu dekat, kita akan lakukan pengerukan sedimen endapan diplawangan dan perbaikan break water yang sudah dibangun pada tahun 2014, yang sekarang mengalami pergeseran kekiri karena ombak besak," kata Bupati Faida

Bupati Faida juga mengatakan banyaknya kecelakaan dilaut selatan ini, banyak dikarenakan karena nelayan yang melaut tersebut hanya menggunakan Jukung dan perahu-perahu kecil dibawah 5 GT.

"Untuk itu Pemkab Jember berjanji akan menganggarkan bantuan perahu diatas 5 GT sebagai sarana untuk melaut bagi nelayan pantai selatan," ungkapnya.

Dikatakan oleh Faida, saat ini ada sekitar 3 ribu perahu nelayan  dipantai puger. Namun, hanya 500 perahu yang diatas 5 sampai 10 GT. "Hal inilah yang menyebabkan nelayan puger hanya bisa melaut selama 6 bulan sekali dalam setahun", jelasnya.

Dalam pernyataannya saat itu, Faida juga akan segera mengembangkan wisata kuliner ikan laut diwilayah pantai puger dan sekitarnya, yang bersinergi antara daerah dan pusat dengan harapan bisa memperbaiki kehidupan ekonomi masyarakat disekitar pesisir pantai puger.

"Kita akan kembangkan potensi puger sebagai pusat wisata kuliner ikan laut. Ini akan kita sinergikan dengan pemerintah pusat sehingga masyarakay sekitar puger tidak hanya sebagai nelayan, akan tetapi bisa meningkat melalui potensi wisata kuliner", pungkasnya. (*)

0 Komentar

Lebih baru Lebih lama