ALOR, NTT, tribunus.co.id – Upaya Pemerintah daerah Kabupaten Alor dalam masa periode kepemimpinan Drs. Amon Djobo dan Imran Duru,S.Pd untuk membawa kehidupan masyarakat Alor menuju kesejahteraan melalui Bantuan Khusus Keuangan (BKK) yang disalurkan kepada 250 Kepala Keluarga secara bertahap.
Pemberian BKK ini sudah terlaksana sejak tahun 2019 kepada 50 KK sebagai penerima tahap pertama. Tahun 2020 ini disalurkan lagi untuk 50 KK penerima sebagai tahap kedua.
Kegiatan penyerahan ini dihadiri oleh Camat Kabola Bapak Erry M. Dukabain, SE, Lurah Kabola Ibu Iriyanti Bainkabel,SE, Babinsa Kelurahan Kabola Sertu Jeftan Bunda, Kasie Sosial Kel Kabola Ibu Tina Tinarti, dan tenaga pendamping dari Dinas Bapeda Kab Alor serta 50 orang penerima dana BKK.
Babinsa dalam arahannya mengatakan bahwa bantuan pemerintah ini agar dimanfaatkan dengan benar. Minimal dalam usaha bapak dan ibu bisa ada peningkatan. Karena tujuan dari bantuan ini untuk membantu warga yang dikategorikan miskin. Tapi bukan berarti bantuan ini akan mengentaskan kemiskinan. Tentu kembali lagi kepada kita, apakah mau maju atau mundur.
“Manfaatkan bantuan ini dengan baik, supaya yang menjadi harapan kita maupun pemerintah agar hidup kita bisa sejahtera, bisa sedikit terjawab ya,” kata Babinsa.
Pada kesempatan ini juga, Babinsa himbau agar masyarakat tetap menjaga lingkungan yang bersih dan budaya 3M menjadi kebiasaan untuk menghindari keluarga dari penyakit Demam Berdara.
Masalah Kamtibmas juga menjadi perhatian Babinsa dalam arahannya. Babinsa berterima kasih karena dalam enam bulan terakhir ini masalah yang biasa terjadi karena akibat minuman keras (miras) sudah hampir tidak terdengar melalui laporan masyarakat.
“Nikmati miras sendirian, giliran sudah mabuk dan buat masalah seluruh warga Kelurahan Kabola dipermalukan. Jangan memalukan Gereja dan Masjid karena anggota jemaahnya seperti inilah yang suka mabuk,” tegasnya. (Pen)
Admin 081357848782 (0)