-->

Babinsa Koramil 09 Lumbang Bersama Peserta Mahasiswa Membangun Desa (MMD) Sediakan Program Pojok Baca


Pasuruan-Seiring berjalannya kemajuan tehnologi Internet yang seharusnya dapat dimanfaatkan untuk menambah ilmu dan pengetahuan serta wawasan, namun tak jarang dengan maraknya tehnologi internet banyak sekali yang tak bisa memanfaatkan untuk kepentingan yang seharusnya dapat di jadikan ladang untuk menimba pengetahuan. Bahkan kebanyakan para anak usia belajar hanya sekedar untuk bermain sehingga mengakibatkan rendahnya kemampuan literasi siswa khususnya di Sekolah Dasar (SD). 


Literasi identik dengan aktivitas membaca dan menulis. Membaca merupakan kebutuhan setiap orang terutama para siswa dalam memenuhi dan menyiapkan masa depan yang lebih baik sehingga sangat tepat jika disekolah disediakan sarana yang tepat sehingga para siswa menjadi gemar dan suka dengan membaca. Hal inilah yang mendorong serka Budi Rinarto dan para guru pendidik untuk menyediakan program pojok baca di sekolah. 


Guna mewujudkan budaya gemar membaca seluruh siswa sekolah, Babinsa Koramil 0819/09 Lumbang Kopka Budi Rinarto bersama Peserta Mahasiswa Membangun Desa (MMD) dari universitas Brawijaya Malang menyediakan program pojok baca dengan tujuan memotivasi para siswa agar gemar dan rajin membaca, serta semakin mendekatkan buku pada siswa di SDN 2 Wonorejo Desa Wonorejo Kec. Lumbang Kab. Pasuruan. Senin (24/07/23)


"Adanya program pojok baca ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan literasi siswa siswi SDN 2 Wonorejo, dengan sering membaca buku baik itu buku pelajaran, ketrampilan maupun pengetahuan akan dapat menambah wawasan dan kecerdasan para siswa terutama pada saat mereka menerima pelajaran dari para pendidik di sekolah,” ungkap Kopka Budi Rinarto.


“Dengan program pojok baca ini para siswa akan lebih rajin dan giat belajar serta semakain pandai dan cepat menerima segala sesuatu yang telah diajarkan oleh para guru, tentunya dengan dukungan dan peran serta dari orang tua, dengan rajin membaca akan dapat mendongkarak skil dan kemapuan serta kecerdasan siswa sehingga dapat menciptakan siswa yang berprestasi, berbudi pekerti serta berakhlak, sehingga nantinya dapat menjadi siswa yang berprestasi yang dapat membanggakan orang tua dan sekolah,” pungkas Budi. (*)

0 Komentar

Lebih baru Lebih lama