Tribunus.co.id - Probolinggo Kota - Jatim, Bersama rombongan Kapolres Probolinggo Kota AKBP Alfian Nurrizal S.H, S.I.K, M.Hum menghadiri pemakaman NH warga Desa Kareng Kidul Kecamatan Wonomerto Kabupaten Probolinggo yang meninggal dunia pada saat proses penangkapan yang dilaksanakan jajaran Sat Reskoba terkait kepemilikan dan peredaran pil Trihexypenidyl, Jumat (26/09/19) malam.
Dikesempatan itu, Kapolres memberikan penjelasan kepada keluarga korban terkait kronologis meninggalnya “NH” serta langkah Polres dalam melakukan pemeriksaan melalui mekanisme yang ada terkait proses penangkapan yang dilakukan oleh anggota Sat Resnarkoba
Pada saat dibawa ke kantor polisi untuk dilakukan pemeriksaan NH mengalami tiba - tiba mengalami kejang-kejang dan petugas langsung membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
“Kami akan melakukan pemeriksaan terkait dengan penanganan kasus dan proses penangkapan oleh anggota Sat Resnarkoba dan apabila ditemukan pelanggaran akan ada tindakan/sanksi tegas dari Institusi” tegasnya.
“Ucapan belasungkawa yang sedalam - dalamnya kami ucapkan untuk almarhum NH dan keluarga yang ditinggalkan. Kami mendoakan, untuk almarhum agar diberikan tempat yang terbaik disisi Allah Swt dan untuk keluarga korban, bisa diberikan kekuatan untuk menghadapi cobaan ini.” tambah pria kelahiran Sumenep ini.
Selanjutnya setelah menemui keluarga korban, bersama - sama dengan Camat Wonomerto, Kades Kareng Kidul, Kasi Trantib Kecmatan Wonomerto / PJ Kades Pohsangit Tengah, pihak keluarga serta masyarakat dan tetangga Kapolresta beserta para rombongan mengikuti kegiatan prosesi pemakaman mulai dari men-shalatkan hingga sampai mengantar jenazah almarhum NH menuju kepemakaman bersama warga sekitar.
Diketahui sebelumnya, bahwa pada hari Kamis, (25/09/19) malam, jajaran Satreskoba PolresProbolinggo Kota telah mengamankan NH atas pengembangan penyelidikan yang dilakukan oleh jajaran Satreskoba terkait peredaran pil Trihexypenidyl. Melihat petugas datang NH seketika berdiri dan berusaha kabur melalui pintu belakang namun berhasil dikejar petugas dan sempat terjadi perlawanan dari NH yang menyebabkan perkelahian dengan petugas namun berhasil diamankan beserta barang buktinya.
Saat diperjalanan di dalam mobil petugas tiba-tiba NH mengalami kejang - kejang, dan kemudian petugas dengan segera membawa NH ke RSUD dr. Moh Saleh Kota Probolinggo untuk mendapatkan perawatan secara intensif sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia (Saklun)
Admin 081357848782 (0)